Kediri
15 Ribu Pelajar dan Mahasiswa di Kabupaten Kediri Digelontor Bantuan Beasiswa
Memontum Kediri – Ratusan mahasiswa menerima beasiswa dari Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito melalui Gerakan Nasional Orangtua Asuh (GNOTA). Beasiswa ini diberikan, kepada mahasiswa kurang mampu dan berprestasi yang telah diterima di perguruan tinggi yang tersebar di Indonesia.
Bupati Kediri melalui Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan, Mokhamat Muhsin, menyebutkan bahwa di tahun 2022, ini kurang lebih 15 ribu pelajar dan mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini. “Untuk tahap satu, GNOTA membagikan bantuan untuk 241 mahasiswa dengan nilai bantuan Rp 1,47 miliar,” kata Muhsin.
Bantuan selanjutnya, tambah Muhsin, akan diberikan kepada siswa yang baru saja masuk ke jenjang SMP dan SMA sederajat. Pihaknya menambahkan, pemberian beasiswa ini merupakan wujud perhatian Mas Dhito, dalam memberikan kesempatan bagi pelajar dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Ini merupakan bentuk komitmen Mas Dhito, untuk membuka kesempatan seluas-luasnya bagi pelajar dari keluarga tidak mampu untuk terus bisa menempuh pendidikan sampai dengan sarjana,” ujarnya.
Baca juga :
- KPU Kabupaten Kediri Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024
- Dua Paslon Pilkada Kabupaten Kediri Sampaikan Visi Misi dalam Debat ke Dua KPU
- Sapa Warga Gayam, Paslon Fren Kenalkan Program 1 RT 1 Wirausaha Baru dan Peningkatan Kesejahteraan
- Dorong Ekonomi Lokal, Paslon Fren Tawarkan Pengembangan Wisata Religi di Jamsaren Kota Kediri
- Serap Aspirasi, Bunda Fery Silviana dan Regina Nadya Suwono Kunjungi Kelurahan Dandangan Kediri
Kriteria penerima manfaat beasiswa GNOTA, paparnya, ini berasal dari warga Kabupaten Kediri, yang tergolong tidak mampu dan mempunyai prestasi. Serta, kulus dan diterima di perguruan tinggi. Adapun tiga golongan mahasiswa penerima manfaat di tahap pertama ini, adalah mahasiswa S1/D4 sebanyak 140 orang, mahasiswa baru D3 dan mahasiswa berprestasi yang masing-masing 13 dan 88 orang.
Kedepannya, menurut Muhsin, Mas Dhito juga menyiapkan beasiswa bagi siswa yang mempunyai prestasi baik akademik maupun non akademik. Sehingga, cakupan manfaat dari beasiswa yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten akan semakin luas dan bisa dirasakan oleh pelajar dan mahasiswa secara langsung.
Terpisah, salah satu penerima beasiswa asal Kecamatan Tarokan, Siti Nirna Nawi Muhafaf, mengaku senang karena telah mendapatkan bantuan dari Mas Dhito tersebut. Pasalnya, untuk mendapatkan beasiswa ini dirinya pernah mengalami gagal seleksi sebanyak dua kali.
“Alhamdulillah cukup senang, waktu mendaftarkan GNOTA ini banyak lika-likunya. Daftar 3 kali baru lolos kali ini,” tuturnya, seusai menerima beasiswa di Taman Hijau Simpang Lima Gumul (SLG), Rabu (14/09/2022) tadi.
Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri ini menuturkan, beasiswa ini dapat membantu dirinya dan orang tua. Yang mana sebagian dari tabungannya dapat digunakan untuk keperluan kuliah lainnya. Dirinya juga berterimakasih kepada Mas Dhito, yang telah menyalurkan program tersebut.
“Terima kasih kepada Mas Dhito, karena telah menyalurkan bantuan ini. Bantuan ini sangat membantu kami, sebagai mahasiswa,” ujarnya. (kom/pan/sit)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Polresta Kediri Tangkap 3 Pengedar Pil Dobel L
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Camat Kras Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Hukum & Kriminal4 tahun
Satreskrim Unit Cyber Polresta Bongkar Prostitusi Online
- Politik4 tahun
Muncul 2 Kandidat Baru di Musda DPD Golkar
- Pemerintahan4 tahun
PKK Siap Sukseskan Program Jatim Bermasker
- Olahraga4 tahun
Presiden Klub Persik Tagih Regulasi Protokol Kesehatan
- Pemerintahan4 tahun
Total 546 Pelanggar pada Operasi Patuh Semeru di Kediri
- Pemerintahan4 tahun
Sosialisasi KPU RI Hadapi Pilgub dan Pilbup di Masa Pandemi