Kediri
Komitmen Ramaikan Kunjungan Wisata di Lereng Kelud, Bupati Kediri Dampingi Gubernur Jateng Kunjungi Kampung Anggrek Ngancar
Memontum Kediri – Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan kunjungan ke wisata Kampung Anggrek yang berada di Dusun Semberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Kampung Anggrek sendiri, merupakan salah satu destinasi wisata yang selama kurun waktu dua tahun terakhir mengalami penurunan kunjungan wisatawan.
“Kampung Anggrek ini memang potensi wisatanya sangat luar biasa. Tetapi karena pandemi, kunjungan wisatanya menjadi agak turun,” kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito, seusai mendampingi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berkunjung ke Kampung Anggrek, Minggu (17/04/2022) tadi.
Mas Dhito mencontohkan, sebelum pandemi, kunjungan wisatawan ke Kampung Anggrek saat tahun baru dalam sehari bisa 10 ribu pengunjung. Karenanya, sudah menjadi tugasnya untuk bisa mengembalikan tingkat kunjungan wisata, seperti sebelum masa pandemi.
“Kita bekerja keras untuk menarik tempat-tempat wisata ini, supaya dapat hidup kembali. Terutama di daerah Ngancar,” bebernya.
Salah satu strategi yang akan dilakukan Mas Dhito, untuk bisa menarik kunjungan wisata di kawasan yang berada di Lereng Gunung Kelud, yakni adalah meresmikan rest area dan penginapan. Adapun lokasinya, berada di Kampung Nanas yang lokasinya berada tidak jauh dari Kampung Anggrek dan berada dekat dengan jalur utama wisata Gunung Kelud.
“Nanti, insyaallah setelah Lebaran akan kita resmikan rest area Kampung Nanas ini, beserta tempat penginapan dengan harapan Kampung Anggrek ini juga bisa bangkit kembali,” bebernya.
Selama mendampingi kunjungan Gubernur Jateng, diakui Mas Dhito, pihaknya bertukar pikiran terkait pengembangan beberapa hal. Termasuk, salah satunya destinasi wisata yang ada di Kampung Anggrek itu.
Baca juga :
- KPU Kabupaten Kediri Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024
- Dua Paslon Pilkada Kabupaten Kediri Sampaikan Visi Misi dalam Debat ke Dua KPU
- Sapa Warga Gayam, Paslon Fren Kenalkan Program 1 RT 1 Wirausaha Baru dan Peningkatan Kesejahteraan
- Dorong Ekonomi Lokal, Paslon Fren Tawarkan Pengembangan Wisata Religi di Jamsaren Kota Kediri
- Serap Aspirasi, Bunda Fery Silviana dan Regina Nadya Suwono Kunjungi Kelurahan Dandangan Kediri
Diuraikan Mas Dhito, pengembangan Kampung Anggrek, itu tinggal exposurenya. Artinya, bagaimana masyarakat luas nantinya bisa mengetahui bahwa di Kampung Anggrek, itu bukan hanya memperlihatkan tanaman bunga anggrek. Namun, termasuk bagaimana proses pengembangbiakan Bunga Anggrek, yang indah dan bernilai ekonomi tinggi.
Sementara itu, Direktur PT Anugerah Anggrek Nusantara, Zainudin, menyampaikan jika di Kampung Anggrek setidaknya ada 15 jenis koleksi Bunga Anggrek. Meski begitu, Kampung Anggrek saat ini fokus pengembangbiakan empat jenis anggrek yakni Anggrek Bulan, Dendrobium, Vanda dan Cattleya.
Zainudin mengakui, selama pandemi, memang pengunjung sangat sepi. Karenanya, diharapkan dengan kondisi pandemi yang sudah mulai membaik ini, saat libur Lebaran 2022 nanti, akan berdampak terhadap peningkatan kunjungan wisata. Pihaknya pun, menyiapkan kegiatan bursa Anggrek dan tanaman hias serta persiapan stok Anggrek.
“Terutama untuk Anggrek Bulan dan Dendrobium. Karena untuk Vanda dan Cattleya, pembelinya tidak terlalu banyak,” ucapnya.
Sekedar diketahui, dalam kunjungannya ke Kampung Anggrek, Gubernur Jawa Tengah bersama istri, Siti Atiqoh Supriyanti, didampingi oleh Mas Dhito bersama istri, Eriani Annisa Hanindhito atau akrab disapa Mbak Cicha. Dalam kunjungannya itu, mereka berkeliling melihat tempat pengembanganbiakan Anggrek, laboratorium dan beragam koleksi Anggrek.
Ganjar Pranowo melihat, dengan luasan Kampung Anggrek sekitar 10 hektare, menurutnya tempat wisata itu sangat bagus. Apalagi, Kampung Anggrek itu juga bekerjasama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) dalam penyediaan tanaman hias.
“Ini untuk pendidikan bagus. Untuk anak-anak bagus, untuk penelitian bagus dan harapan saya ini akan lebih banyak jenis Anggrek yang dikembangkan di sini,” tuturnya. (kom/pan/sit)
- Hukum & Kriminal4 tahun
Polresta Kediri Tangkap 3 Pengedar Pil Dobel L
- Hukum & Kriminal4 tahun
Mantan Camat Kras Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Hukum & Kriminal4 tahun
Satreskrim Unit Cyber Polresta Bongkar Prostitusi Online
- Politik4 tahun
Muncul 2 Kandidat Baru di Musda DPD Golkar
- Pemerintahan4 tahun
PKK Siap Sukseskan Program Jatim Bermasker
- Olahraga4 tahun
Presiden Klub Persik Tagih Regulasi Protokol Kesehatan
- Pemerintahan4 tahun
Total 546 Pelanggar pada Operasi Patuh Semeru di Kediri
- Pemerintahan4 tahun
Sosialisasi KPU RI Hadapi Pilgub dan Pilbup di Masa Pandemi