Kediri

Tak Mau Ungkap Alasan, Purwanto Murdur dari Komisi Wasit

Diterbitkan

-

Tak Mau Ungkap Alasan, Purwanto Murdur dari Komisi Wasit

Memontum Kediri – Tak ada angin maupun hujan, tiba-tiba Purwanto menyatakan mengundurkan diri sebagai anggota Komite Wasit PSSI. Meski demikian, mantan wasit FIFA ini enggan mengungkapkan alasan keputusannya mundur dari Komite Wasit PSSI itu.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Memontum.com, Purwanto tak menampik, jika ia memang telah mengundur diri, sejak 10 Juni 2019 lalu dengan berkirim surat ke PSSI.

Ketika ditanya soal alasan mengundurkan diri, ia tetap tak mau membeberkan. “Tak ada alasan apa pun, saya ingin mengundurkan diri, ya saya mundur, Itu saja. Itu juga merupakan hak saya, jika ingin mundur, ” katanya.

Purwanto pun meminta soal pengunduran dirinya itu tidak dibesar besarkan. ” Dengan mundurnya saya ini tak dibesar-besarkan beritanya dan menjadi polemik, Ini proses alami dalam kehidupan, ” tuturnya

Advertisement

Purwanto pun juga tak mempunyai rencana lain setelah melakukan pengunduran diri dari kursi anggota komisi wasit. Bahkan, Ia lebih memilih untuk bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP) yang ditugasi untuk melakukan perawatan Stadion Brawijaya.

“Saya tak punya rencana apa pun. Saya jalani kehidupan sehari-hari seperti biasa. Sebagai kepala keluarga di rumah dan menjalankan tugas menjadi penanggung jawab Stadion Brawijaya Kediri sampai nanti pensiun sebagai ASN Pemkot Kediri,” tuturnya.

Purwanto seorang wasit mendapatkan jukukan Mr Clean itu, berawal dari bersihnya nama Purwanto dari jaringan mafia bola. Selama kiprahnya, Purwanto dikenal sebagai wasit dengan karakter yang kalem dan tenang tetapi tegas ketika mengambil keputusan ditengah lapangan.

Sederet prestasi pun sukses didapat Purwanto, mulai dari Wasit Terbaik PSSI tahun 2002, serta wasit terbaik versi ANTV (2003). Lisensi FIFA pun sukses ia genggam, bersama rekannya Jimmy Napitupulu. (mid/aji/yan)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas